Minggu, 23 Mei 2010

Sunda ( Sebuah Pemahaman )

Entah dari kapan suku Sunda hadir di muka bumi ini, hingga saat mengenai asal usulnya masih menjadi perdebatan. Orang Sunda sebetulnya bukan beragama hindu, agama suku Sunda asli adalah yang sekarang dikenal Sunda Wiwitan. Agama ini hanya mengenal 1 tuhan, itulah yang menyebabkan Islam dapat diterima dikalangan suku Sunda dengan mudahnya, karena dari awal suku Sunda hanya mengakui 1 tuhan.

Kerajaan Sunda yang terkenal adalah Pajajaran, ada juga Galuh, yang akhirnya bersatu dengan Pajajaran. Dan raja yang sangat terkenal adalah Siliwangi. Sering timbul pertanyaan, apa hebatnya Pajajaran, dan apa pula hebatnya Siliwangi, sehingga kebanyakan orang Sunda begitu mencintai beliau?! Bukankah Pajajaran hanya kerajaan kecil dibandingkan Majapahit?

Ya, wilayah Pajajaran adalah kerajaan kecil jika dibandingkan dengan Majapahit, namun fakta nya tidak pernah sekalipun kerajaan ini takluk oleh Majapahit, bahkan dalam peristiwa Bubat sekalipun. Nusantara yang di elu2xkan Majapahit adalah Indonesia minus Jawa Barat sekarang. Itulah mengapa, sebetulnya kata Nusantara di mata orang Sunda tak lebih dari bentuk penjajahan Majapahit, dan kami orang Sunda tidak pernah dijajah oleh siapapun. Jika ada yg berpendapat Pajajaran lemah, dan tidak diserang karena bersembunyi dibalik hubungan kekerabatan dengan raja pertama Majapahit, lalu bagaimana mungkin sebuah budaya yang lemah melahirkan kitab “Sanghyang Siksakandang Karesian”, sebuah strategi perang yang sudah digunakan sebelum abad 16, dan masih digunakan hingga saat ini. Silahkan lihat ini http://www.kaskus.us/showthread.php?t=2716934

Sedangkan Siliwangi mengapa begitu dicintai, hanya 1 kata...”adil”, suatu saat..konon buyut dari Siliwangi yaitu Linggabuana yang gugur pada peristiwa Bubat, pernah ditawari untuk dipahatkan patung wajahnya, beliau menolak dengan alasan “bukan kebiasaan kami..raja Sunda tidak terbiasa mengagung-agungkan diri dengan pahatan2xan, biarlah nama dan apa yang kami kerjakan yang akan selalu di ingat oleh rakyat”...pemandangan yang jauh berbeda dengan musim pilkada saat ini.

Ada pertanyaan, mengapa kiprah orang Sunda di pemerintahan begitu kurang, alasan pertama adalah, umumnya orang Sunda tidak ambisius, kedua orang Sunda karena budaya ngahuma (berladang) kurang cocok dalam hal team work...eagle fly alone..kata dosen saya. Alasan ke tiga adalah “itu bohong” . Pernah ada seorang Sunda ahli hukum kelahiran Serang yang ketika Soekarno-Hatta ditahan Belanda, mendirikan Pemerintahan Darurat Republik Indonesia dan menjabat sebagai Perdana Mentri (setara dengan Presiden), untuk memberitahukan kepada dunia bahwa Republik Indonesia masih ada. Dia adalah Syafruddin Prawiranegara. Jadi, pernah bangsa ini dipimpin oleh orang Sunda, namun seperti orang Sunda pada umumnya, beliau tidak ambisius, atas usahanya, Belanda terpaksa melakukan perundingan dengan Indonesia. Perundingan Roem-Royen mengakhiri upaya Belanda dan Soekarno-Hatta dibebaskan. Dan pada 14 Juli 1949, kemudian mandat PDRI dikembalikan kepada RI. Berbeda dengan Soekarno, Soeharto yang Jawa sentris menyembunyikan atau mengkecil-kecilkan fakta sejarah ini. Apakah sejarah harus ditulis ulang? Jawabannya adalah tidak. Seperti Linggabuana...orang Sunda akan selalu mengingat nama beliau dan mengingat jasa apa yang pernah beliau lakukan.

Mengenai Perempuan Sunda. Di Tatar Sunda sama seperti Melayu, perempuan bagaikan sumber kehidupan, bukan objek barang dagangan. Karena buku Haryoto Kunto, banyak orang berpikir bahwa dibalik kulit putih mulus perempuan Sunda mengalir darah keturunan eropa. Padahal catatan sejarah yang lebih tua menceritakan bagaimana jatuh cintanya Hayam Wuruk kepada putri Sunda Dyah Pitaloka. Jadi kalo ente tanya kenapa perempuan Sunda bening2x, ngga ada yg tau jawabannya. Soal sifat perempuan Sunda yang konon materialistis, gampangan, doyan dandan, itu hanya stereotype yang dibuat-buat. Kecantikan perempuan Sunda mungkin dianggap ancaman, sehingga perlu bumbu-bumbu untuk membuatnya menjadi manusiawi. Dan toh standar di tiap daerah berbeda-beda. Walaupun mungkin ada beberapa, bukankah selalu ada anomali? Soal gampangan, menurut ane adalah hasil imajinasi anak2x putra daerah yang merantau...ane punya temen orang *sensor*, yang berdasarkan stereotype orang Sunda adalah orang *sensor* Shaleh2x...yang ternyata pas kuliah di Bandung doyannya nyari pecun. Pertanyaan ane,
1.Apa berarti co *sensor* doyan jajan? Jelas tidak bukan?
2.Lha lu dateng ke Bandung nyari pecun...dapet nya ya pecun...apa berarti perempuan Sunda gampangan? Kenapa lu ga ke Bandung, ke pesantren Aa Gym, trus lu pacaran sama santri, ya lu dapet ce bener lah..

Soal Indramayu yang konon pemasok PSK se Indonesia, silahkan anda ke Indramayu, dan lihat. Secara kultural, budaya apakah di Indramayu???

Soal katanya perempuan Sunda kalo bangun tidur dandan dulu baru melayani suami...itu betul..dan sangat logis (bagi orang Sunda)...silahkan pilih:

Opsi 1: Istri anda bangun tidur iler kemana2x, rambut brantakan, masih belekan, langsung siapin sarapan.

Opsi 2: Perempuan Sunda bangun tidur cuci muka, nyisir rambut, bedakan tipis, sambil masih pake lingerie, trus nyiapin sarapan...arrrrrrr...tiasa atuh nuken in de kuken teh nya...

Ane sebagai co normal masih pilih opsi 2....maaf-maaf aja..

Jangan kaget kalo orang Sunda tidak segan-segan berbicara hal-hal berbau SARA, penghormatan orang Sunda pada seseorang adalah sejauh mana dia bisa memahami orang tersebut. Jadi kalo agan kuliah di Bandung terus ditanya misal: “kenapa orang Batak ngomongnya teriak2x?” jawablah sejelas2xnya, karena sebetulnya SARA tidak tabu bagi budaya Sunda. Pemahaman ini membuat orang Sunda tidak mudah terpancing oleh isu-isu rasial dan bagaimana Bandung menjadi multikultur. Makanya jujurnya ane kadang keganggu dengan beberapa sikap kaskuser kebanyakan yg dikit2x NO SARA, sementara buat ane yang suku Sunda as long as we keep talking and no one will die.

Ada beberapa suku yang umumnya, sekali lagi ingat..."umumnya" disukai orang Sunda, menurut pandangan ane yaitu:

1.Aceh, walaupun berjauhan, cerita mengenai seorang perempuan shaleh pemberani yang melawan Belanda, dan diasingkan di Sumedang, membuat ikatan imajiner di benak orang Sunda. Kehadiran Cut Nyak Dien di tatar Sunda memberi sudut pandang lain pada suku yang satu ini. Cut Nyak Dien adalah tokoh yang sangat di hormati orang Sunda. Itu mengapa gerakan DI/TII di Jawa Barat berafiliasi dengan DI/TII di Aceh. Dan banyak orang Sunda keberatan ketika DOM di aceh diberlakukan. Penilaian ane pribadi, logat melayu ce Aceh kalo ngomong seksi...

2.Minang, walaupun konon katanya sepelit paman Gober (saya yakin ini hanya stereotype negatif), stereotype orang Sunda mengenai suku Minang adalah “shaleh”, nilai penting yang membuat kehadiran orang dari suku Minang mudah diterima di tatar Sunda, dan memberikan rasa aman.

3.Batak, terutama marga Nasution..Karena kehadiran A.H. Nasution menjadi Pangdam Siliwangi di tatar Sunda, suku Batak termasuk dihormati. Sekali lagi dosa orde baru dalam menutupi sejarah. Sebetulnya melalui perjanjian Renville, pada masa itu banyak orang Sunda merasa dikhianati oleh pemerintah. Warga Jawa Barat menganggap pemerintah menyerahkan Jawa Barat kepada Belanda terlalu mudah sehingga melalui perjanjian itu Jawa Barat menjadi bagian dari Belanda. Ini pula yang menyebabkan Kartosuwiryo yang sebelumnya berjuang membela Republik, sakit hati dan berbalik mendirikan DI/TII.

Kakek ane bagian dari cerita Bandung lautan api, tadinya ane pikir orang tolol mana yang ngebakar rumahnya sendiri, namun ketika ane denger “lebih baik rumah saya rata dengan tanah daripada digunakan anjing-anjing Belanda”, lebih gilanya lagi 200.000 penduduk Bandung punya "ide gila" yang sama. jelas sebuah nilai NASIONALISME yang sulit dipahami oleh kita yang hidup nyaman pada saat ini. A.H. Nasution benar2x memahami arti dari kehormatan bagi orang Sunda, sehingga menyetujui keinginan warga Bandung untuk membumihanguskan kotanya sebelum diserahkan pada Belanda. Sayangnya sikap supir angkot 05 di Bandung yang kebanyakan orang Batak sering merusak image ini. Saat ini A.H. Nasution dijadikan nama sebuah jalan protokol di Bandung.

4.Bali, dikarenakan kesamaan kultural, nilai-nilai kehormatan, dan ketertarikan akan seni dan budaya. Seolah membuat ritme hidup kedua suku ini se irama.

Nah, dari yang ane sebut diatas, kalo ngga malu nih ya...jika ada dari 4 suku ini yang memiliki stereotype negatif tentang suku Sunda....well, kita tau siapa yang lebih baik bukan? siapa yang menyimpan kebencian, dan siapa yang berhati emas.

Soal suku Jawa...hmmm...peristiwa Bubat bagaimanapun merubah segalanya, sementara di Jawa Majapahit, Hayam Wuruk, dan Gajah Mada begitu dia agung2xkan, Hingga saat ini di Jawa Barat tidak ada nama jalan menggunakan nama Hayam Wuruk dan Gajah Mada. Apakah orang Sunda pendendam? Oh tidak. Forgive but never forget...Sri Baduga atau disebut Siliwangi adalah raja yang arif dan bijak, beliau menilai Bubat sebagai cermin dari keserakahan dan harus dinilai proporsional. Beliau mengingatkan orang Sunda bahwa orang Jawa adalah saudara, orang Sunda tahu bahwa raja pertama pendiri Majapahit berasal dari Sunda. Itu kenapa orang Jawa tetap diterima di tatar Sunda. Bagaimanapun kita tidak bisa menutupi bahwa darah yang mengalir di tubuh kami adalah sama. Walaupun orangtua dulu dari kedua belah suku melarang anak2xnya saling menikah, tapi bagaikan benci tapi rindu mungkin ya...banyak sekali orang Sunda dan Jawa pada kenyataannya saling menikah dan beranak pinak.

Dalam konflik Sunda- Jawa, orang Sunda masih bisa lebih santai menanggapainya karena sebetulnya penyebab malapetaka ini, yaitu Gajah Mada bukanlah orang Jawa, namun dari sisi orang Jawa pada umumnya (ngga semua), entah mengapa sangat membenci suku Sunda, terbukti beberapa thread menunjukkan hal itu, dan nilai kesantunan Jawa yang cenderung tertutup mempersulit pemahaman kita soal itu. Kita banyak dengar bagaimana seorang anak asal daerah Jawa yang akan studi di Bandung, sebelumnya diwanti2x dan dikasi wejangan panjang lebar kali tinggi supaya tidak kecantol perempuan Sunda, dengan berbagai macam alasan yang dihiperbola dan kadang ga masuk akal. Sementara di Sunda tidak ada adat semacam itu.

Konon stereotype negatif tentang perempuan Sunda pun dikarang oleh orang Jawa, tp ane ngga percaya...tapi jika kebiasaan itu balik2xnya lagi ke peristiwa Bubat, bukankan sejarawan Jawa seringkali mengklaim peristiwa itu sebagai sebuah kemenangan...sehingga nama Gajah Mada layak dijadikan pahlawan dan dijadikan nama universitas....well walaupun bagaikan menonton film “300”- 200- perlengkapan perang mungkin..silahkan di Jawab...

Buat ane Jawa bagaikan saudara sedarah buat Sunda, banyak dari mereka orang2x terhormat dan berjiwa besar, namun selalu saja ane nemu orang Jawa yang Jawa sentris yang 11 – 12 kaya Suharto, nah yang bgini yang ganggu. Balik lagi ke sejarah yang di tutupi orde baru, setelah Bubat sebetulnya Jawa-Sunda pernah kembali melakukan konflik senjata di Solo, yaitu ketika peristiwa hijrahnya pasukan Siliwangi meninggalkan Jawa Barat karena perjanjian Renville. Ditengah dilema antara patuh dan setia pada Republik atau memberontak karena merasa dikhianati Republik yang menyerahkan Jawa Barat begitu saja, setibanya di Solo, bukan sambutan hangat dari saudara sebangsa yang diterima, Divisi IV Panembahan Senopati asal Solo malah mencemooh tentara Siliwangi sebagai “Tentara Kantong” yang selalu kalah perang dan mengungkit2x peristiwa Bubat yang terjadi pada abad 16. Dengan persenjataan lengkap, disiplin tinggi, dan seragam lengkap yang rapi dibanding divisi lainnya, Siliwangi yang ber akronim SLW diplesetkan sebagai Stoot Leger Wilhelmina (tentara penyerang Wilhelmina, ratu Belanda saat itu).
PKI melihat ini sebagai kesempatan, untuk memperpanas suasana PKI menculik dan membunuh pimpinan Divisi IV Panembahan Senopati , Kolonel Soetarto. Mudah di tebak, Divisi IV Panembahan Senopati menuduh Siliwangi adalah dalangnya, tidak tanggung-tanggung Divisi IV Panembahan Senopati terang2xan mengusir tentara Siliwangi dan kompi Siliwangi di stasiun KA Balapan Solo di serbu. Hal ini dijawab dengan mengalirnya seluruh pasukan Siliwangi di luar kota Solo sambil menyerang tiap pos Divisi IV Panembahan Senopati yang di jumpai. Hal ini membuat Jendral Sudirman merasa perlu turun tangan. Sudirman mendesak agar Siliwangi memenuhi tuntutan Divisi IV Panembahan Senopati, dan kembali ke Jawa Barat, namun Siliwangi menolak karena hal itu akan melanggar isi perjanjian Renville. Akhirnya Gatot Subroto yang saat itu masih berpangkat Kolonel mengeluarkan perintah penghentian baku tembak dan meminta komandan kesatuan yang bertikai untuk menyatakan kesetiaan pada Republik, jika tidak akan dianggap sebagai pemberontak. Akhirnya pertikaian dapat dihentikan.

Lihat lah betapa kita begitu mudah di adu domba...jika pertanyaannya apakah orang Sunda takut dan tunduk kepada orang Jawa, jangan sampai pertanyaan itu harus dijawab dengan memindahkan tragedi Sampit kepulau Jawa. Namun tanyalah sampai kapan dua saudara ini akan saling membenci dan mengendap2x dibelakang untuk saling menjatuhkan? Perubahan Indonesia selalu ada ditangan kaum muda!!!Perubahan ada ditangan kita Bung!!!kita harus berbeda karena itulah makna “BHINEKA”, namun jangan pernah lupa Republik ini berdiri karena kesatuan mimpi dan tujuan itu lah “IKA”!!!!BHINEKA TUNGGAL IKA bukan berarti komat kamit , teriak2x, mantra Suharto NO SARA bung!!!BHINEKA TUNGGAL IKA adalah saling memahami perbedaan diantara kita!!!! KEEP TALKING AND NO ONE WILL DIE!!!BUNGKAM berarti makar terhadap cita2x REFORMASI!!!!!!!

sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=3596569

Selasa, 18 Mei 2010

Urusan Nge-game, Wanita Lebih Getol Dibanding Pria

Jakarta - Jangan salah, wanita ternyata lebih getol dibanding kaum pria dalam urusan game. Benarkah?

Hal itu mengacu pada studi yang dilakukan oleh University of Southern California yang mempelajari mengenai perbedaan gender di antara para gamer. Lebih spesifik lagi, mereka meneliti gamer-gamer yang memainkan EverQuest II, sebuah game yang dikembangkan oleh Sony Online Entertainment.

Dalam penelitiannya itu, diketahui bahwa wanita menghabiskan waktu lebih banyak dalam memainkan game tersebut dibanding pria. Mereka cenderung lebih enggan menghentikan permainan karena merasa bahagia. Dilansir detikINET dari LA Times, Rabu (30/12/2009), wanita menghabiskan waktu 29 jam dalam seminggu untuk nge-game, sedang pria hanya 25 jam.

Penemuan lainnya dalam survey yang dilakukan pada 7.000 gamer ini juga menemukan data bahwa wanita yang bermain EverQuest II lebih rajin berolahraga dan jauh dari kata gemuk dan nerd. Hal lain yang ditemukan ialah bahwa pria dalam hal nge-game lebih berfokus pada pencapaian dan agresif, sedang wanita lebih suka mengurangi kadar kekerasannya.

Dan bukan hanya untuk urusan jalan-jalan saja wanita lebih suka rame-rame. Urusan nge-gamepun wanita lebih memilih untuk bermain bersama orang lain. 6 dari 10 gamer wanita biasa bermain dengan pacarnya, namum hanya 1 dari 4 laki-laki yang melakukan hal serupa. Dilaporkan, wanita lebih senang bermain dengan orang lain, sedang pria lebih suka untuk bermain sendiri. ( sha / faw )

Sumber :
http://www.detikinet.com/read/2009/12/30/113145/1268386/398/urusan-nge-game-wanita-lebih-getol-dibanding-pria

5 Pahlawan Cilik Yang Mengagumkan

1.Nathan Thomson : bocah 9 tahun yang menyelamatkan ibunya dari tikaman orang tak dikenal

Bocah ini tertusuk di bagian wajah saat dia berkelahi untuk menyelamatkan ibunya dari seorang tak dikenal.Nathan Thomson melompat ke atas punggung Hugh Clark,seorang pemabuk yang ingin menusuk ibu Nathan,Ena saat mereka berada di jalan malam hari.Pemabuk itu lalu beralih ke arah Nathan dan menghunuskan pisaunya ke arah Nathan setelah menusuk Ena sebanyak 8 kali.Beruntung keduanya selamat dan peristiwa ini berhasil dihentikan pihak berwajib yang berada di sekitar tempat kejadian.

2.Charlie Simpson : bocah 7 tahun yang bersepeda keliling kota untuk mengumpulkan sumbangan bagi para korban gempa Haiti.

Charlie mengawali usahanya dengan pesan singkat "Namaku Charlie Simpson,aku sedang berusaha mengadakan kegiatan sponsor bersepeda untuk Haiti karena di sana sedang terjadi gempa dan banyak orang kehilangan nyawa karenanya.Aku ingin mengumpulkan uang
untuk membeli makanan,air,dan tenda bagi seluruh korban Haiti" Charlie berharap untuk mengumpulkan uang sebanyak 500 euro dengan bersepeda sejauh 15 mil di sekitar taman kota.Namun usahanya telah menyentuh hati banyak orang dan membuatnya mengumpulkan 120.000 euro bagi korban Haiti.

3.Lin Hao : Anak laki-laki yang menyelamatkan teman sekelasnya saat gempa

Lin Hao duduk di kelas 2 sekolah dasar dan menjadi ketua kelas dari 30 teman-temannya.Saat gempa bumi datang,seluruh bangunan runtuh dan menimpa Lin Hao serta teman-temannya.Seluruh kelas berusaha menyelamatkan jiwa masing-masing.Namun sebelum Lin Hao lari dari bencana itu,dia kembali ke reruntuhan dan menyelamatkan kedua temannya yang tersangkut di antara puing.Ketika ditanyakan mengapa dia mau mempertaruhkan nyawanya untuk kedua orang temannya,dengan enteng dia menjawab "Aku adalah ketua kelas dan sudah seharusnya aku bertanggung jawab atas teman-temanku"..Calon pemimpin mantap nih gan..

4.Alexis Goggin : Bocah tujuh tahun yang menggunakan tubuhnya sebagai perisai untuk melindungi nyawa ibunya

Alexis Goggin,bocah yang masih duduk di kelas 1 sekolah dasar ini diberi predikat sebagai 'malaikat dari surga' setelah dia melompat di depan seorang pria bersenjata dan menjadikan tubuhnya sebagai perisai untuk menghalau 6 peluru yang ditujukan pada ibunya.Ibu sang gadis,Selietha Parker,30,tertembak di bagian kiri pelipis dan lengannya oleh pacarnya yang mengamuk dan sebelum dia menembakkan pelurunya lagi ke arah Selietha,Alexis melompat ke hadapan sang penembak dan memohon agar tidak mengambil nyawa ibunya.Beruntung nyawa keduanya masih bisa terselamatkan.

5.Ibrahim Ouaida: Bocah 8 tahun yang tenggelam setelah menyelamatkan kakak perempuannya

Peristiwa ini terjadi ketika Ibrahim berenang di pantai Sandrigde,Melbourne bersama kakaknya Sarah,10.Seketika ombak besar datang dan menyapu mereka ke arah laut lepas.Kakaknya yang tidak dapat bertahan terus berteriak meminta pertolongan.Saat itu juga Ibrahim datang dan berseru 'Aku datang kakak,aku datang'.Ibrahim menarik kepala Sarah ke permukaan dan menjaga agar mereka tetap terapung dengan tetap berkata "Aku menyayangimu kakak,kau akan baik2 saja".Setelah seorang rescuer datang,Ibrahim memintanya untuk menyelamatkan kakaknya yang sudah tak sadarkan diri dan berkata "Tolong selamatkan dia,ibuku membutuhkannya,dia sangat berarti".Setelah sang rescuer menarik Sarah ke pantai dan mencari Ibrahim,nyawanya sudah tak tertolong.Atas jasanya Ibrahim diberi 'Bravery Medal' oleh pemerintah setempat.

source: http://alvin-zuhri.blogspot.com/2010/03/5-pahlawan-cilik-yang-mengagumkan.html

Tips Sukses Pengusaha Retail

Di Majalah Pengusaha edisi bulan februari 2007, liputan kali ini difokuskan seputar kiprah pebisnis wanita yang melakukan kegiatan usaha dan bisnis - nya di rumah : "The Mompreneur".
Di Indonesia, hal ini sebenarnya bukan fenomena baru, di hampir seluruh wilayah di Indonesia, secara kultural ibu-ibu di rumah memiliki fungsi ganda, baik selaku ibu rumah tangga juga sekaligus menjadi roda bagi perekonomian keluarga.

Skala usahanya pun beragam mulai dari skala jutaan rupiah sampai dengan milyaran rupiah. Mulai dari usaha warung makanan, usaha seluler & penjualan pulsa, usaha busana muslim, obat-obat herbal, spa, warnet, wartel, hingga menjadi penulis buku sangat mungkin diusahakan cukup dari rumah.

yang paling penting dalam memulai usaha adalah, "ide-nya", tidak pakai modal uang pun dapat dilakukan bisnis di rumah. Siapa sangka modal yang hanya 100 ribu bisa menghasilkan perputaran uang sampai puluhan bahkan ratusan juta per bulan?

Seperti halnya yang dilakukan Ibu Desi di CikalMArt (http://www.cikalmart.com), yang ditampilkan di edisi bulan februari ini di majalah pengusaha, kiprah Ibu Desi Marwati, Distributor Pulsa Elektrik- CikalMArt, yang memulai usaha dari rumah dengan modal awal hanya 100 ribu untuk pengisian pulsa elektrik, kini memiliki beberapa pelanggan agen-agen penjualan pulsa elektrik di seluruh indonesia dan mengelola perputaran uang sampai puluhan juta hanya dari sebuah rumah.

Ada juga profil ibu lainnya yang cukup sukses melakukan usaha di mulai dari rumah, seperti Dr.Yati Utoyo dengan Leha-Leha Pusat Kecantikan, ada Ibu Suharti Syarief produsen busana muslim dengan merek Sabila, Ibu Fatmah Bahalwan yang merintis bisnis katering juga dari dapur rumahnya, kini dikenal dengan Natural Catering dan komunitas mailing list (milist) yang ia kelola, Natural Cooking Club (NCC), kini beranggotakan lebih dari 3000 member.

Anda tertarik juga ingin berusaha sendiri di rumah?

Berikut adalah beberapa tips atau kiat sukses menjadi pebisnis di rumah (Summary Tips: Idea-Systems-Marketing-Brandwidth-Social) :

1. Temukan 'ide' yang unik.

Anugerah terbesar dalam diri kita adalah keunikan diri kita masing-masing, kadangkala kita terlalu sibuk menjadi orang lain. Ada baiknya cari minat dan bakat yang benar-benar anda kuasai dan menjadi bagian yang sangat unik dari anda, jika diperlukan bahkan tidak ada satu orang pun yang dapat menyamai keunikan ide anda.

2. Kuasai 'Sistem' Produk.

Setelah menemukan ide yang unik tadi, perbanyaklah mengetahui tentang selak beluk produk yang akan dijual tadi. Mulai dari sumber bahan/supplier/vendor/dll, jenis-jenis produk-nya, berbagai karakteristik produk-nya, mencari 'added value' sebuah produk yang tidak ditemukan dari kompetitor (jika produk ada kompetitor-nya), sampai dengan sistem distribusi produk-nya seperti apa.

3. 'Pemasaran'

Gunakan berbagai cara pemasaran yang relatif terjangkau dan cukup efektif untuk mendapatkan banyak pelanggan-pelanggan. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan membuat sebuah website dengan kategori yang sangat unik, sehingga pada saat orang membutuhkan sesuatu yang anda jual, website anda masuk ke peringkat 1 (satu) dan dua (dua) dalam pencarian di situs-situs (website) search engine seperti google dan yahoo. Cara ini sangat efektif dan relatif murah, hanya dengan modal 200 rb-an anda sudah bisa mendapatkan domain (alamat website) & hosting (isi website). Dengan website anda seperti memiliki toko (secara online) yang buka selama 24 jam setiap hari setiap bulan sepanjang tahun, dengan demikian usaha anda bisa dikenal oleh banyak orang tanpa anda sadari sendiri.

4. 'Brandwidth' (Membangun Merek/Nama)

Setelah pemasaran cukup efektif, usaha lainnya yang perlu dilakukan secara kontinu dan konsisten adalah membangun kepercayaan atas produk yang anda jual, bagaimana orang lain dapat percaya dengan apa yang anda jual dan bagaimana orang lain dapat melakukan pembelian secara kontinu dengan volume yang semakin meningkat. Untuk tahap awal, coba buat sample atau contoh produk yang anda jual, setelah pelanggan melakukan pembayaran baik langsung maupun via transfer Bank, segeralah untuk memenuhi permintaan pelanggan tersebut. Kesan pertama, sangat penting untuk bisa dipercaya oleh pelanggan anda, jika kesan pertama baik, maka 99% pelanggan akan melakukan transaksi berikutnya, begitu pun sebaliknya jika kesan pertama jelek maka 99% pelanggan tidak akan melakukan transaksi berikutnya.

5. Community 'Social' Responsibility (Aksi 'Sosial' di Masyarakat)

Bisnis tidak melulu hanya sekedar mengejar margin/keuntungan yang besar setiap harinya, bisnis perlu juga diimbangi dengan kegiatan-kegiatan sosial, seperti membantu tetangga kanan-kiri kita yang sedang mengalami kesulitan, memperbanyak amal/sumbangan terhadap kegiatan-kegiatan memberdayakan umat, perbanyak kegiatan-kegiatan silaturahmi, seperti menjenguk teman lama yang melahirkan, menjenguk tetangga yang sakit, menghadiri acara resepsi pernikahan teman lama, dll. Terkadang hal-hal kecil seperti ini berdampak besar kepada kemajuan usaha anda tanpa anda sadari sendiri, ada 'tangan' lain yang membantu usaha anda.

Jadi tidak ada yang tidak mungkin bukan? 100 ribu bisa menjadi 50 juta atau bahkan milyaran.

Selamat berusaha dirumah!

Sumber : http://cikalmart.blogspot.com/2007_02_01_archive.html